Iktibar
Dosa-Dosa yang Menghalangi Datangnya Jodoh
Seseorang yang gundah kerana lama tidak mendapatkan jodohnya memang perlu banyak muhasabah diri. Bukan semata-mata faktor ‘belum waktunya’, namun terkadang ada beberapa faktor lain yang menyertainya. Kemungkinan terlalu banyak mengurung diri dirumah, hingga tidak banyak bergaul dengan banyak orang, hingga kurang dikenal banyak orang, atau bahkan satu hal yang agak menganggu, yakni masih terdapatnya dosa-dosa yang menghalangi jodoh.
Memang salah satu upaya yang dilakukan oleh seseorang yang belum mendapatkan jodohnya adalah doa, dan doa yang banyak dipanjat adalah:
"Rabbana hablana min azwaajina, wa dzurriyyatina qurrata a'yuniw, waj'alna lil muttaqiena imaamaa."
"Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami jodoh [isteri-isteri] kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang2 yang bertakwa." (QS Al-Furqaan 74)
Akan tetapi jika doa sudah dilakukan masih juga belum mendapatkan hasilnya, harus dilihat kemungkinan lain mengapa jodoh masih jauh. Jika ternyata sebenarnya masih banyak dosa-dosa yang dilakukan yang sebenarnya atidak disadari, maka itulah inti permasalahannya, mengapa Allah masih menyembunyikan calon pendamping. Dan dosa-dosa yang menghalangi jodoh itu diantaranya adalah:
1. Menempatkan Solat bukan suatu kewajiban apalagi keperluan.
Bisa dibayangkan seseorang yang merasa tidak memerlukannTuhan seutuhnya meski mengakui akan kewujudanNya. Padahal jika seorang muslim sejati, maka solat itu bukan hanya sebagai suatu kewajiban semata namun keperluan. Untuk itu jauh dari jodoh kemungkinan besar karena solatnya masih buruk, tidak mengerjakan 5 waktu dengan rutin, solat kalau ingat atau sedang perlu, atau hanya pencintaan semata. Jika seorang menyedari jika bahawa hanya dengan solat dan sabar-lah menjadi penolong kehidupan, maka ia akan mengerjakan dengan sebaik-baiknya agar jodoh mendekat padanya.
Didalam QS. AL-Baqarah [2] ayat 153 Allah SWT berfirman:
''Wahai orang-orang yang berIman jadikan lah sabar dan solat sebagai penolong mu.''
2. Menyekutukan Allah
Menduakan Allah dengan apa saja. Entah dengan kesibukan, gadget, social media, dan yang paling parah adalah perbuatan syirik, yakni percaya kepada kekuatan untuk menyelesaikan masalah selain Allah, seperti pergi ke peramal, dukun, paranormal atau benda-benda keramat lainnya yang dipercayai punya petuah. Seperti mendapatkan jodoh dengan mudah, rezeki dan lain-lain. Perbuatan ini sama sekali tak bermanfaat, ancaman musyrik dan mendapat dosa besarlah akhirnya.
“Janganlah sekali-kali kamu diperdayakan dunia & diperdayakan para penipu yang mengatasnamakan Allah” (QS 31:33)
3. Putus asa dengan rahmat Allah, hingga tidak mempercayaiNya
Hati-hati dengan hal satu ini karena saat lunglai dan tak mau lagi berusaha dan menganggap rahmat Allah itu jauh, maka ia seperti dianggap orang yang kafir.
"Sesungguhnya tiada berputus asa dari rahmat Allah, melainkan kaum yang kafir".(Yusuf: 87)
4. Durhaka pada orang tua.
Seringkali seseorang tidak sedar jika sudah menginjak dewasa mereka kurang lagi peduli pada orangtua, termasuk tidak mengendaaahkan lagi nasehatnya, sering bertengkar atau berbeda pendapat yang melukai hatinya, bahkan ada yang terang-terangan untuk tidak mempedulikan lagi mereka. Sikap durhaka inilah yang akhirnya menghalangi memperolehi jodoh.
Tentang hal ini Allah SWT berfirman:
"Dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka". (Maryam: 32).
5. Suka memutuskan tali silaturahim.
Banyak orang yang lupa dengan satu hal ini, kerana merasa jika tengah membenci seseorang maka ia lantas dengan mudahnya memutus silaturahim, dan ini bahkan terjadi dibanyak lapisan masyarakat.
“Sesungguhnya orang2 mukmin itu bersaudara. Kerana itu peliharalah persaudaraan dan peliharalah diri anda dihadapan Allah supaya kamu mendapat rahmat”. (QS.49:10)
6. Tidak mempedulikan harta yang didapat.
Banyak istilah yang mengatakan ‘mencari wang dari yang haram saja susah apalagi yang haram’, membuat banyak orang yang tidak mempedulikan lagi tentang kehalalan rezeki yang didapatkannya. Jika itu terjadi maka jodoh bisa tidak dengan mudahnya mendekat jika perut selalu kenyang dengan hal-hal yang haram.
7. Banyak melakukan hal-hal zina, dan dusta.
Hindari hal-hal buruk macam ini, karena akan sangat mempengaruhi banyak hal, termasuk susah mendapatkan jodohnya.
"Barangsiapa yang melakukan demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa (nya), (yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu". (Al Furqaan: 68-69).
8. Menjadi peribadi yang kedekut.
Apabila seseorang sulit sekali untuk mengeluarkan wang untuk sedekah, maka ia akan disempitkan Allah pada banyak hal termasuk dalam mendapatkan jodohnya, padahal salah satu kasih sayang Allah yang akan diberikan pada hambaNya adalah orang yang suka bersedekah, tidak kedekut.
Lalu apa yang harus dilakukan oleh seorang muslim agar terbebas dari dosa-dosa yang menghalangi jodoh? Tentu bertindak hati-hati dalam berperilaku kesehariannya. Hindari banyak hal yang bisa membuat dosa, apalagi dosa besar, untuk itu banyak belajar agama. Jika seorang muslim sudah terlanjur melakukan salah satu dari 8 dosa itu, maka perbanyaklah bertaubat dengan sungguh-sungguh atau taubat nasuha dan berjanji tidak mengulangi kembali, dan perbanyaklah beribadah, agar nantinya Allah memberikan jodoh terbaik untuk pribadi-pribadi yang sendiri…
Sumber : http://ift.tt/2yUetDW
Tiada ulasan